Matematika adalah pelajaran yang diajarkan di semua jenjang sekolah, baik di sekolah umum maupun sekolah khusus. Kemampuan awal matematika merupakan keterampilan dan pemahaman dasar yang dimiliki oleh seorang peserta didik sebelum memulai pembelajaran matematika yang lebih kompleks. Kemampuan awal matematika ini sangat penting karena menjadi pondasi bagi peserta didik untuk membangun pemahaman dan keterampilan matematika yang lebih tinggi. Namun, hal tersebut akan lebih sulit dipahami oleh anak autisme low function. Fokus penelitian ini adalah anak-anak dengan autisme low function yang bersekolah di salah satu sekolah luar biasa di kota Bandung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kondisi kemampuan awal matematika pada peserta didik autisme low function dalam menyelesaikan soal-soal matematika. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang menggunakan tes tertulis dan wawancara. Hasil dan kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa siswa dengan autisme fungsi rendah masih memiliki kemampuan matematika awal yang buruk dalam menyelesaikan masalah matematika. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa siswa autis yang berfungsi rendah memiliki IQ berpikir kompleks yang lebih rendah dibandingkan siswa pada umumnya.
Copyrights © 2024