Karya sastra sebagai kesatuan struktural yang bersama-sama menghasilkan makna menyeluruh. Menurut Hutomo (1991:4), cerita rakyat diartikan sebagai ekspresi budaya suatu masyarakat melalui bahasa tutur yang berhubungan langsung dengan berbagai aspek budaya dan tatanan nilai sosial masyarakat tersebut. Dahulu, cerita rakyat diwariskan secara turun- menurun dari satu generasi ke generasi berikutnya. Cerita rakyat Jepang Momotaro adalah sebuah dongeng dari Jepang yang terkenal yang juga memiliki berbagai banyak nilai dan pesan moral yang dapat dijadikan sebagai contoh pembelajaran bagi masyarakat Jepang. Penelitian ini fokus pada identifikasi motif cerita dari Cerita Rakyat Momotaro dengan menggunakan teori Struktur Naratif Alan Dundes. Penelitian ini menggunakan pendekatan strukturalisme. Sedangkan metode ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menyatakan bahwa dari 8 motifeme Alan Dundes, ditemukan hanya 5 di antarnya yaitu Lack, Lack Liquidate, Task, Task Completed, Attemp Escape, Deceit, dan Interdiction. Total data yang ditemukan adalah sebanyak 16 data, yang dominan pada lack yaitu 8 data dan sisanya masing-masing 2 data. Berdasarkan hasil penelitian bahwa di dalam Cerita Rakyat Momotaro mengandung motif cerita yang menggambarkan kekurangan, keinginan atau angan-angan, yang diakhiri dengn tercapainya tujuan masing-masing tokoh di dalamnya.
Copyrights © 2024