Total Station merupakan alat ukur dengan tingkat sensitivitas tinggi. Beberapa faktor memengaruhi pengukuran menggunakan Total Station, salah satunya adalah faktor alam. Kecepatan angin dan kelembaban termasuk dalam faktor alam yang dapat menyebabkan kesalahan pengukuran. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menghitung nilai koreksi jarak horizontal akibat pengaruh kecepatan angin dan kelembaban. Metode pengambilan data melibatkan pengukuran langsung di lapangan, yang mencakup pengukuran jarak, kecepatan angin, dan kelembaban udara secara simultan. Pengukuran dilakukan pada 5 patok dengan jarak masing-masing 20 m, 40 m, 60 m, 80 m, dan 100 m dari patok BM. Pengolahan data dilakukan per patok menggunakan regresi linier berganda dengan aplikasi SPSS. Sementara itu, pengolahan data keseluruhan patok menggunakan trendline options linear. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecepatan angin dan kelembaban memiliki pengaruh terhadap jarak horizontal. Nilai koreksi dari kecepatan angin setiap kenaikan 1 m/s terhadap jarak horizontal dapat dihitung menggunakan rumus persamaan y = 0.00009x – 0.00021, dengan x sebagai jarak horizontal yang ingin diketahui. Sedangkan untuk nilai koreksi kelembaban setiap kenaikan 1% RH terhadap jarak horizontal dapat dihitung menggunakan rumus persamaan y = 0,00001x + 0,0000012, dengan x sebagai jarak horizontal yang ingin diketahui.
Copyrights © 2023