Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya media pembelajaran berupa modul berbasis problem solving di MAN 3 Aceh Utara khususnya materi vektor. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelayakan, kepraktisan dan keefektifan modul pembelajaran matematika berbasis pendekatan problem solving yang dikembangkan berdasarkan penilaian dari 2 ahli media dan 2 ahli materi, serta 6 siswa kelompok kecil dan 25 siswa kelompok besar. Penelitian dan pengembangan (R&D) menggunakan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation). Teknik analisis data dalam penelitian ini: (1) analisis kelayakan modul, (2) analisis kepraktisan modul, dan (3) analisis keefektifan modul. Hasil penilaian yang diperoleh: (1) ahli media memperoleh 86%, (2) ahli materi memperoleh 93,2%, (3) hasil dari 6 siswa sebesar 96,5%, (4) hasil respon 25 siswa sebesar 92,1%, dan (5) ketuntasan klasikal mendapatkan 84% siswa yang tuntas belajar. Dengan demikian, modul pembelajaran matematika berbasis pendekatan problem solving khususnya materi vektor sangat layak, sangat praktis dan sangat efektif digunakan dalam proses pembelajaran.Kata Kunci: Modul Pembelajaran, Problem Solving, Vektor
Copyrights © 2024