<![CDATA[Penelitian ini mengkaji risiko keselamatan yang umum dihadapi dalam operasi konstruksi, termasuk bekerja di ketinggian, bawah tanah, ruang terbatas, serta dekat dengan material berbahaya dan situasi yang melibatkan kebisingan, debu, penggunaan peralatan, dan kebakaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem upah pada perusahaan konstruksi di lokasi dengan risiko keselamatan yang bervariasi. Menggunakan metode kualitatif, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara, observasi, dan pemeriksaan dokumen, untuk mengeksplorasi bagaimana CV Adicitra Karya menerapkan sistem upah. Ditemukan bahwa perusahaan menggunakan dua metode utama: pembayaran berbasis waktu, dimana pekerja dibayar tarif tetap per satuan waktu tanpa mempertimbangkan output, dan pembayaran berdasarkan satuan, yang menggantungkan kompensasi pada jumlah pekerjaan yang selesai. Hasil menunjukkan bahwa pilihan metode pembayaran tidak terpengaruh secara signifikan oleh tingkat risiko di lokasi konstruksi, memberikan wawasan tentang praktik pengupahan di industri konstruksi dan bagaimana risiko keselamatan diintegrasikan ke dalam struktur upah]]>
Copyrights © 2024
