Infeksi merupakan salah satu kondisi penyakit yang disebabkan oleh adanya bakteri, parasit, virus mikroba dan patogen eksternal ke dalam tubuh yang menyebabkan gangguan kesehatan. Pseudomonas aeruginosa dan Staphylococcus aureus adalah dua bakteri yang menyebabkan infeksi. Daun salam adalah tanaman yang memiliki khasiat untuk antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak daun salam terhadap bakteri staphylococcus aureus dan pseudomonas aeruginosa. Pada hasil uji zona hambat ekstrak daun salam pada dosis 2,5 mg/mL, 5,0 mg/mL, 7,5 mg/mL, 10 mg/mL yang dapat menghambat bakteri staphylococcus aureus adalah dosis 10 mg/mL pada zona hambat 15,5 mm dan memiliki potensi antibakteri sebesar 15,5% yang dihasilkan termasuk kategori respon daya hambat kuat.sedangkan pseudomonas aeruginosa adalah 10 mg/mL pada zona hambat sebesar 13,3 mm dan memiliki potensi antibakteri sebesar 13,3% termasuk kategori respon daya hambat sedang
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024