Jurnal Kesehatan Republik Indonesia
Vol 1 No 7 (2024): JKRI - Juli 2024

Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Salam (Syzygium Polyanthum (Wight.) Walp.) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dan Pseudomonas Aeruginosa

Ulfa Kusuma Bhakti (Unknown)
Ediati Sasmito (Unknown)
Joko Santoso (Unknown)



Article Info

Publish Date
24 Jul 2024

Abstract

Infeksi merupakan salah satu kondisi penyakit yang disebabkan oleh adanya bakteri, parasit, virus mikroba dan patogen eksternal ke dalam tubuh yang menyebabkan gangguan kesehatan. Pseudomonas aeruginosa dan Staphylococcus aureus adalah dua bakteri yang menyebabkan infeksi. Daun salam adalah tanaman yang memiliki khasiat untuk antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak daun salam terhadap bakteri staphylococcus aureus dan pseudomonas aeruginosa. Pada hasil uji zona hambat ekstrak daun salam pada dosis 2,5 mg/mL, 5,0 mg/mL, 7,5 mg/mL, 10 mg/mL yang dapat menghambat bakteri staphylococcus aureus adalah dosis 10 mg/mL pada zona hambat 15,5 mm dan memiliki potensi antibakteri sebesar 15,5% yang dihasilkan termasuk kategori respon daya hambat kuat.sedangkan pseudomonas aeruginosa adalah 10 mg/mL pada zona hambat sebesar 13,3 mm dan memiliki potensi antibakteri sebesar 13,3% termasuk kategori respon daya hambat sedang

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

jkri

Publisher

Subject

Dentistry Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Veterinary

Description

Jurnal Kesehatan Republik Indonesia: JKRI menghadirkan pandangan holistik terhadap berbagai bidang ilmu kesehatan di Republik Indonesia, mencerminkan keragaman dan kemajuan dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat. Dengan fokus dan scope yang merangkum semua aspek ilmu kesehatan, jurnal ini ...