Senam otak (brain gym): serangkaian gerak sederhana yang menyenangkan, digunakan untuk meningkatkan kemampuan belajar dengan menggunakan keseluruhan otak. (Yulisetyaningruma, Dewi Hartinahb & Rahmawatic, 2023). Tujuannya sebagai upaya preventif Pengendalian Dimensia, senam otak membuat otak bekerja aktif, otak seseorang yang aktif lebih sehat secara keseluruhan dari orang yang tidak atau jarang menggunakan otaknya, senam otak sangat praktis. Porsi latihan 10-15 menit, sebanyak 2-3 kali dalam sehari. Latihan senam otak ini adalah inti Educational Kinesiology yang artinya ilmu tentang gerakan tubuh manusia (Yanuarita, 2013). Metode ini untuk mengendalikan dimensia pada lansia yaitu dengan penkes dan simulasi senam otak. Berikut kegiatannya :1. Persiapan diawali kontrak dengan kader posyandu, membuat media, SAP, serta persiapan lainnya seperti administrasi dan surat menyurat. 2.Pelaksanaan Penkes dan simulasi senam otak yaitu : dilakukan tanggal 18 Juli 2023 pukul 15.25 -17.45 wib. Didampingi ketua kader: pembukaan, penkes senam otak, simulasi dan praktek. 3.Evaluasi ini berjalan dengan baik dan lancar, lansia mengerti senam otak, manfaatya, dan melakukan senam otak serta pentingnya senam otak. 4. RTL dibentuk program rutin senam otak sebelum posyandu dimulai selama 15 menit. Hasil: dilakukannya secara teratur dalam 1 minggu 2 x, latihan 10-15 menit mampu mengendalikan dimensia pada lansia.
Copyrights © 2023