Penelitian ini adalah hasil dari observasi kelompok kami di SLBN Karangrejo Kabupaten Madiun, mengenai hasil pembelajaran matematika pada anak tunarungu dan tunagrahita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar perkembangan pembelajaran matematika pada anak tunarungu dan tunagrahita. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas 8 dan kelas 11, dengan kelas 8 adalah siswa penyandang tunarungu dan kelas 10 dengan siswa penyandang tunagrahita. Berdasarkan analisis hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap anak tunarungu dan tunagrahita memiliki kemampuan menyelesaikan persoalan matematika yang berbeda. Terdapat siswa yang cepat memahami materi dan menyelesaikan persoalan matematika, ada juga yang tidak bisa memahami materi dan menyelesaikan persoalan matematika. Untuk siswa dengan kategori rendah harus selalu dibimbing dan diawasi oleh guru.  
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024