Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar matematika pada siswa kelas I SDN 24 Ampenan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar matematika materi tentang satuan tidak baku melalui model Problem Based Learning. Jenis penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan langkah perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. PTK ini dilaksanakan dengan dua siklus. Penelitian dilaksanakan pada kelas I SDN 24 Ampenan dengan jumlah 20 siswa yang terdiri dari 6 laki- laki dan 14 perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi satuan tidak baku pada siswa kelas I SDN 24 Ampenan. Peningkatan hasil belajar matematika materi satuan tidak baku diketahui dengan hasil tes pada Siklus I dan Siklus II yang menunjukkan peningkatan nilai rata-rata dan persentase ketuntasan secara klasikal. Rata-rata nilai siswa materi satuan tidak baku pada kondisi awal (pra-siklus) 69 dengan ketuntasan klasikal sebesar 40% (8 siswa) dari 20 siswa yang mencapai nilai ≥ 75 (nilai KKM). Siklus I sebesar 74 dengan ketuntasan klasikal sebesar 60% (12 siswa) yang mencapai nilai ≥ 75 (nilai KKM). Siklus II sebesar 81 dengan ketuntasan klasikal 80% (16 siswa) yang mencapai nilai ≥ 60 (nilai KKM).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023