Penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan bahan ajar Elektronik Lembar Kerja Peserta Didik (E-LKPD) berbasis problem based learning terintegrasi kearifan lokal dengan tujuan agar dapat menciptakan E-LKPD yang valid, efektif, dan praktis. Penelitian ini berpedoman pada model ADDIE yang terdiri dari lima tahap, yaitu analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV di SDN Palasa 1 Talango Sumenep. Berdasarkan penilaian validasi diperoleh persentase sebagai berikut, ahli desain pembelajaran 83% dan ahli bahan ajar 96%. Rerata persentase tersebut menunjukkan tingkat kevalidan produk sebesar 89,5% dalam kategori valid. Keefektifan produk ditinjau dari hasil belajar pretest peserta didik sebesar 55% dan ketuntasan belajar posttest sebesar 87%. Sehingga diperoleh ketuntasan klasikal sebesar 100%. Selain itu keefektifan juga dilihat berdasarkan perhitungan N Gain yang memperoleh hasil 0,71 yang berkategori tinggi. Keefektifan juga dihitung berdasarkan angket respons guru dan peserta didik yang memperoleh rata-rata sebesar 76,5% dengan kategori efektif. Kepraktisan produk diperoleh berdasarkan hasil observasi aktivitas guru dan peserta didik sebesar 76% dan 73,86% dengan kategori praktis. Berdasarkan hasil penelitian ini maka E-LKPD berbasis problem based learning terintegrasi kearifan lokal Sumenep adalah produk yang valid, efektif, dan praktis untuk digunakan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024