Penelitian ini mengeksplorasi dampak kerjasama regional dan multilateral terhadap daya saing ekonomi Indonesia dengan fokus pada kebijakan proaktif, literasi digital, infrastruktur teknologi, dan inovasi. Melalui metode penelitian kualitatif, studi ini menggunakan analisis konten pada data sekunder seperti laporan ekonomi, studi kasus, dan kebijakan pemerintah. Hasilnya menunjukkan bahwa kerjasama regional dan multilateral, terutama melalui ASEAN, PBB, dan WTO, memengaruhi kebijakan ekonomi Indonesia. Dengan mengintegrasikan kepentingan nasional dan tetap terbuka terhadap kerjasama, Indonesia dapat memperkuat daya saingnya di tingkat global. Penelitian juga mengungkapkan bahwa keterlibatan dalam kerjasama multilateral, khususnya melalui PBB dan WTO, berkontribusi pada liberalisasi perdagangan, pertumbuhan inklusif, dan integrasi ekonomi. Selain itu, implementasi teknologi informasi dan transformasi digital melalui kerjasama regional membuka peluang untuk pertukaran pengetahuan dan membangun ekosistem inovasi, meskipun masih ada tantangan yang perlu diatasi.
Copyrights © 2024