Penelitian ini mengeksplorasi penerapan metode Naive Bayes dalam menentukan diagnosa kerusakan pada smartphone. Metode ini bertujuan untuk mengklasifikasikan kerusakan berdasarkan gejala yang diamati pada perangkat. Dengan menggunakan data gejala kerusakan dari sejumlah smartphone yang bervariasi, penelitian ini menguji efektivitas metode Naive Bayes dalam memprediksi dan menentukan diagnosa dengan akurasi yang tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Naive Bayes mampu menghasilkan diagnosa yang akurat dan konsisten pada berbagai jenis kerusakan smartphone. Keakuratan diagnosa ini dapat menjadi dasar bagi sistem untuk memberikan rekomendasi langkah perbaikan yang tepat atau solusi kepada teknisi. Dengan demikian, penerapan metode Naive Bayes dalam industri perbaikan smartphone dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan efisiensi proses perbaikan dan kepuasan pelanggan. Penelitian ini menyoroti potensi metode analisis data yang dapat diterapkan dalam bidang teknologi informasi untuk meningkatkan kualitas layanan dan efektivitas operasional. Oleh karena itu, pemahaman yang lebih baik tentang aplikasi metode Naive Bayes dalam diagnosa kerusakan smartphone dapat memperluas pemahaman kita tentang penerapan teknologi dalam pemecahan masalah di bidang teknologi konsumen.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024