Belimbing, buah bernilai tinggi yang banyak dibudidayakan di Indonesia, mengalami kerugian ekonomi yang signifikan akibat serangan hama lalat buah. Tindakan perlindungan buah melalui pembungkusan sangat penting untuk menjaga hasil panen. Penelitian ini dilaksanakan di kebun belimbing Desa Tasikmadu, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, dengan tujuan mengevaluasi dampak jenis bahan pembungkus berbeda terhadap produksi dan serangan lalat buah pada buah belimbing. Pembungkusan dengan menggunakan kertas koran, kombinasi plastik dan koran, kain kasa, kertas minyak, kantong plastik, dan kontrol (tanpa pembungkusan), diterapkan dalam rancangan acak lengkap dengan 15 ulangan ketika buah berumur 10 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi plastik dan koran adalah bahan pembungkus yang paling efektif dalam mengurangi serangan lalat buah dan meningkatkan produksi pada buah belimbing. Perlakuan ini menunjukkan intensitas serangan lalat buah paling rendah (0%), dan memiliki berat, panjang, diameter, serta mutu paling baik dibandingkan perlakuan pembungkus lainnya. Sebaliknya, pembungkusan kain kasa memiliki tingkat serangan lalat buah tertinggi (20%) dan mutu serta produksi paling rendah
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024