Nyamuk Aedes aegypti merupakan vektor penyakit Dengue yang masih endemis di Bali termasuk di Kabupaten Gianyar. Pencegahan penyakit dapat dilakukan dengan melakukan pengendalian vektor, yaitu dengan melakukan pemantauan dan pemberantasan jentik nyamuk. Pemberantasan jentik nyamuk dilakukan secara mandiri oleh segenap masyarakat dimulai dari seluruh anggota keluarga termasuk anak usia sekolah dasar (SD). Sebagai langkah awal anak SD harus dibekali pengetahuan tentang jentik nyamuk agar bisa melakukan pengendalian jentik. Salah satu metode peningkatan pengetahuan yang efektif adalah dengan metode penyuluhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas penyuluhan dengan metode ceramah yang didukung media audiovisual pada anak SD Negeri 1 Kota Gianyar dalam meningkatkan pengetahuan tentang pemberantasan jentik nyamuk. Rancangan penelitian adalah analitik cross-sectional dengan melibatkan 92 siswa SD kelas V. Pengukuran pengetahuan dengan kuesioner dilakukan sebelum (pre-test) dan sesudah penyuluhan (post-test). Hasil penelitian menunjukan median skor pengetahuan pre-test dan post-test sebesar 50 dan 80. Terdapat perbedaan signifikan pengetahuan sebelum dan sesudah penyuluhan (p=<0,01) dengan peningkatan pengetahuan sebesar 37,5%. Dapat disimpulkan bahwa penyuluhan efektif meningkatkan pengetahuan anak SDN 1 Kota Gianyar. Pendidikan kesehatan tentang pemberantasan jentik sejak dini dilakukan secara rutin dan simultan demi mendukung program pengendalian vektor penyakit Dengue.
Copyrights © 2024