Penelitian ini mendalami konsep mubtada dan khabar dalam kitab “Matan Ghoyah wa Taqrib” karya Imam Abu Syuja. Mubtada didefinisikan sebagai isim marfu yang tidak dipengaruhi oleh amil lafadz, sedangkan khabar merupakan isim marfu yang disandarkan kepada mubtada, keduanya bersama-sama membentuk jumlah ismiyah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan desain penelitian kepustakaan, di mana data dikumpulkan dari berbagai buku yang relevan sebagai sumber utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam kitab “Matan Ghoyah wa Taqrib” terdapat 465 mubtada dan 465 khabar. Dari jumlah tersebut, 465 mubtada terdiri dari 392 mubtada berupa isim dhohir dan 73 mubtada berupa isim mudmar. Sementara itu, 465 khabar terdiri dari 257 khabar yang berbentuk mufrod dan 208 khabar yang berbentuk ghoiru mufrod. Penelitian ini memberikan pemahaman mendalam mengenai penggunaan mubtada dan khabar dalam teks klasik Islam, khususnya dalam karya Imam Abu Syuja, serta menekankan pentingnya analisis struktural dalam studi bahasa Arab.
Copyrights © 2024