Setiap instansi pemerintahan desa membutuhkan pelayanan yang maksimal,tapi Pada Kantor Kepala Desa Remban pada saat ini masih mengalami kesulitan dalam mengukur kualitas pelayanannya, dikarenakan belum memiliki suatu sistem yang mempermudah perhitungan tingkat kualitas pelayanan dan tidak ada sistem yang mendukung keputusan untuk meningkatkan kualitas pelayanannya. Jika tidak ada pengukuran pelayanan maka tidak diketahui seberapa maksimal pelayanan yang sudah diberikan pada kantor desa tersebut. maka dibutuhkan sebuah sistem informasi untuk pengukuran kepuasan pelayanan yang ada pada kantor desa remban menggunakan metode servqual karena Metode servqual merupakan metode yang digunakan untuk mengukur kualitas layanan dari masing-masing atribut, sehingga dapat memperoleh nilai gap atau kesenjangan yang merupakan selisih antara persepsi responde yang akan diterima, sehingga dapat memperoleh nilai gap yang merupakan selisih antara responden terhadap layanan yang diterima dengan kenyataan responden terhadap layanan yang akan diterima.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024