Dalam memenuhi kebutuhan air masyarakat menggunakan jasa dari perusahaan PDAM. Sayangnya, masih banyak orang yang menggunakan air secara sembarangan, bahkan lupa mematikan keran sehingga menyebabkan air terbuang sia-sia. Dan juga ketidaktahuan pada saat terjadi kebocoran di instalasi pipa di dalam rumah dapat menyebabkan jumlah pemakaian air akan terus meningkat tanpa ada pembatasan. Dalam proses pengukuran dan pencatatan jumlah pemakaian air pada masing masing pelanggannya, PDAM masih mengirim petugas ke rumah pelanggan. Dari permasalahan tersebut di atas, diperlukan suatu sistem yang mampu memantau penggunaan air dan dapat melakukan pembatasan kuota penggunaan air serta bisa dikendalikan dan dimonitoring menggunakan sistem Wireless Sensor Network (WSN). Membatasi penggunaan air menggunakan kuota penggunaan air, yang merupakan batas banyaknya volume air yang digunakan. Dari hasil pengujian pengukuran pembatasan pengguna air didapatkan persentase error sebesar 0,79% pada slave 1 menggunakan k-faktor 2,8 dan 0,99% pada slave 2 dengan k-faktor 2,9. Pengujian Wireless Sensor Network (WSN) yang menggunakan protokol ESP-NOW untuk komunikasi master-slave menunjukkan jarak maksimal hingga 250 m. Untuk monitoring jarak jauh menggunakan aplikasi Android yang terhubung via internet.
Copyrights © 2024