Perubahan sosial adalah sesuatu yang alami, pasti terjadi, tidak mungkin dihindari. Tugas manusia dalam menghadapinya adalah memaksimalkan sisi-sisi positif dan meminimalkan sisi-sisi negatifnya. Pro-kontra atas media sosial adalah biasa, dengan alasan keberatan dan dukungan masing-masing. Penelitian ini berpendekatan kualitatif dan berjenis eksploratif. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara dan observasi. Wawancara tidak terstruktur ditujukan kepada dosen dan mahasiswa Untag Surabaya. Selanjutnya, data dianalisis dengan: membaca keseluruhan data; membuat kategorisasi; mendalami bagian-bagian; menemukan pola, persepsi, dan makna dari data. Akhirnya penelitian ini menemukan beberapa fenomena perubahan sosial akibat media sosial perlu dicermati: lahirnya “genarasi perunduk”, “medsos junkies” & hilangnya “keintiman sosial”, media pendongkrak eksistensi dan komodifikasi waktu luang, serta “turn back hoax”.
Copyrights © 2024