Budidaya tanaman melalui teknik kultur jaringan selalu mengalami perkembangan dalam menghasilkan bibit unggul. Keberhasilan kultur jaringan sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan yang meliputi media dan penggunaan zat pengatur tumbuh. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh zat pengatur tumbuh (hormon) dalam menginisiasi kalus pada tanaman tembakau. Metode penelitian diawali dengan pembuatan larutan stok dan pembuatan media Murashige dan Skoog (MS) serta dilanjutkan dengan kultur eksplan daun tembakau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian hormon 2.4-D (2 ppm) pada eksplan daun tembakau dapat merangsang terbentuknya kalus hingga menghasilkan diameter 0.6 cm di minggu ke-4.
Copyrights © 2024