Jurnal Tekno Kompak
Vol 19, No 1 (2025): FEBRUARI

Penerapan Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Bibit Padi yang Berkualitas Menggunakan Metode SAW dan TOPSIS

Mulyaning Tirta, Dewi Saras Wati Maduri (Unknown)
Nurahman, Nurahman (Unknown)
Rusda, Depi (Unknown)
Mustaqiem, Mustaqiem (Unknown)



Article Info

Publish Date
03 Oct 2024

Abstract

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia melakukan impor beras sebanyak 3,06 juta ton pada 2023. Angka impor tersebut merupakan yang tertinggi dalam 5 tahun terakhir. Di Indonesia padi berperan penting dalam menjaga ketahanan pangan masyarakat, oleh karena itu keberhasilan pertanian padi memiliki dampak langsung terhadap kesejahteraan dan keamanan pangan masyarakat. Ketersediaan beras sebagai hasil dari pertanian padi masyarakat di Indonesia memiliki dampak yang sangat penting, tidak hanya dalam memenuhi kebutuhan makanan pangan, tetapi juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Indonesia.  Hal ini merupakan masalah yang sangat penting, karena seperti yang diketahui Indonesia juga termasuk dalam negara yang mengekspor beras keluar negeri. Kriteria yang dapat digunakan dalam pemilihan bibit padi berkualitas seperti tinggi tanaman, umur tanaman, warna daun dan jumlah helai daun. Metode SAW dan TOPSIS adalah dua metode pengambilan keputusan multi-kriteria (MCDM) yang sering digunakan untuk membantu dalam memilih atau menentukan prioritas di antara beberapa alternatif berdasarkan sejumlah kriteria yang ada. SAW digunakan untuk memberikan penilaian kuantitatif terhadap beberapa alternatif berdasarkan kriteria tertentu dan TOPSIS digunakan untuk menentukan urutan prioritas dari beberapa alternatif berdasarkan jarak dari solusi ideal positif (terbaik) dan solusi ideal negatif (terburuk). Sedangkan MSE digunakan untuk membandingkan metode SAW dan TOPSIS, terutama dalam mengukur rata-rata kuadrat. Semakin kecil nilai MSE, semakin baik model metode yang digunakan. Sebaliknya, nilai MSE yang besar menunjukkan bahwa model metode yang digunakan memiliki kesalahan prediksi yang tinggi dalam mengukur nilai. Penelitian ini bertujuan membantu petani dalam memilih bibit padi yang berkualitas agar dapat menghasilkan panen yang memuaskan guna dalam ketahanan pangan masyarakat. Peneliti berharap penelitian ini dapat memberikan manfaat praktis kepada para petani dalam memilih bibit padi yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan mereka untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam proses pemilihan bibit padi dengan bantuan sistem pendukung keputusan yang menggunakan metode SAW dan TOPSIS. Hasil dari penelitianmenunjukkan bahwa sistem pendukung keputusan terbaik dengan metode simple additive weighting dapat membantu petani dalam memilih bibit padi yang berkualitas dengan kriteria umur, warna daun, tinggi dan helai daun. Karena metode miliki tingkat error yang minimum. Sedangkan sistem Pendukung keputusan dengan metode technique for order preference by similarity to ideal solution juga dapat membantu petani dalam memilih bibit padi berkualitas namun perlu di pertimbangkan kembali karena metode technique for order preference by similarity to ideal solution memiliki tingkat error maximum.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

teknokompak

Publisher

Subject

Computer Science & IT

Description

Jurnal Tekno Kompak adalah jurnal Sistem Informasi dan Komputer Akuntansi yang menerbitkan artikel-artikel ilmiah secara berkala enam bulanan setiap bulan Februari dan Agustus. ...