Penelitian ini mengkaji tantangan dan hambatan dalam penerapan pendidikan multikultural di tingkat sekolah Dasar. Pendidikan multikultural menjadi penting di sekolah dasar untuk menumbuhkan sikap toleransi dan penghargaan terhadap keragaman sejak dini. Namun, penerapannya menghadapi berbagai tantangan dan hambatan. Data diperoleh melalui observasi, wawancara dengan guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan dan hambatan meliputi kurangnya pemahaman dan keterampilan guru dalam mengelola kelas dan mengintegrasikan nilai-nilai multikultural, terbatasnya guru agama yang sesuai dengan agama siswa, serta kurangnya kerampilan teknologi digital sebagai media penyampaian Pendidikan digital. Selain itu, lingkungan sosial di sekitar sekolah yang homogen dan juga menjadi hambatan dalam menumbuhkan penghargaan terhadap keragaman. Studi ini menyarankan perlunya pelatihan bagi guru, pengembangan kurikulum yang lebih, serta keterlibatan aktif sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang menghargai perbedaan. Penelitian ini memberikan wawasan bagi pengembangan strategi efektif dalam mengatasi tantangan pendidikan multikultural di sekolah dasar.
Copyrights © 2024