Bidan Praktik Mandiri di wilayah kerjanya merupakan ujung tombak dalam pelayanan persalinan normal tanpa penyulit yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Ketidaktahuan dan kesulitan dalam tata cara penggunaan dan pengisian partograf menyebabkan bidan tidak dapat memperkirakan ada tidaknya penyulit dan kapan waktunya merujuk atau menunggu. Partograf yang berisi pemantauan keadaan ibu, janin dan kemajuan persalinan merupakan patokan penting seorang bidan dalam menangani proses persalinan. Kesalahan dalam pengisian dapat menyebabkan pasien terlalu cepat dimasukkan dalam fase persalinan atau justru semakin lama sehingga meningkatkan angka rujukan ke Rumah Sakit dan secara tidak langsung berperan dalam meningkatnya angka tindakan Seksio Sessarea. Tingginya angka seksio sessarea menimbulkan komplikasi yang lebih berat di kemudian hari baik jangka pendek maupun jangka panjang sampai dengan dapat menyebabkan kematian kemudian hari baik jangka pendek maupun jangka panjang sampai dengan dapat menyebabkan kematian.
Copyrights © 2024