SMA Negeri 5 Palembang merupakan salah satu institusi pendidikan yang telah menerapkan kurikulum merdeka. Sebelum penerapan kurikulum merdeka, khususnya pada mata pelajaran geografi, sebagian besar peserta didik menganggap mata pelajaran geografi cukup sulit. Penerapan kurikulum merdeka diharapkan mampu membawa perubahan besar dalam pembelajaran geografi karena adanya tuntutan menjalankan berbagai inovasi pembelajaran bagi para guru geografi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran geografi pada kurikulum merdeka. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Narasumber dipilih dengan teknik purposive sampling meliputi kepala sekolah, wakil kepala bidang kurikulum, guru mata pelajaran geografi dan siswa-siswi SMA Negeri 5 Palembang. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif model Milles & Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran geografi dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi di SMA Negeri 5 Kota Palembang telah berjalan dengan baik. Namun, masih terdapat beberapa kendala dalam implementasi kurikulum merdeka, diantaranya keterbatasan kemampuan guru dalam proyek penguatan profil pelajar pancasila, terbatasnya waktu pelaksanaan pembelajaran geografi, serta keterbatasan sarana dan prasarana pembelajaran yang memadai.
Copyrights © 2024