Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan smartphone dan media sosial terhadap motivasi belajar siswa jurusan TJKT di SMK Negeri 8 Padang. Variabel pada penelitian ini adalah Smartphone, Media Sosial dan Motivasi Belajar. Metode penelitian menggunakan metode korelasional dengan pendekatakan deskriptif kuantitatif. Metode pengumpulan data melalui penyebarkan kuesioner atau angket dengan sampel 132 responden. Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi Linear Berganda. Dalam angket terdapat 35 pernyataan. Pengukuran angket menggunakan skala likert. Hasil Analisis data kuantitatif menunjukkan bahwa baik penggunaan smartphone maupun media sosial secara individu memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi belajar siswa jurusan TJKT di SMK Negeri 8 Padang. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa peningkatan penggunaan media sosial berkorelasi positif dengan peningkatan motivasi belajar. Sebaliknya, peningkatan penggunaan smartphone justru menunjukkan korelasi negatif dengan motivasi belajar. Hal ini mengindikasikan bahwa penggunaan media sosial lebih efektif dalam meningkatkan motivasi belajar siswa dibandingkan dengan penggunaan smartphone secara umum. Temuan ini menunjukkan kompleksitas pengaruh teknologi terhadap motivasi belajar. Meskipun keduanya merupakan perangkat teknologi, smartphone dan media sosial memiliki dampak yang berbeda. Penggunaan media sosial yang tepat dapat memberikan akses yang lebih luas terhadap sumber belajar, meningkatkan interaksi sosial, dan pada akhirnya mendorong motivasi intrinsik siswa. Di sisi lain, penggunaan smartphone yang tidak terkendali dapat mengalihkan perhatian siswa, mengganggu konsentrasi belajar, dan berdampak negatif pada prestasi akademik dan hasil belajar.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024