Pengendalian kualitas adalah proses yang dilakukan untuk memastikan produk atau layanan memenuhi standar kualitas yang ditetapkan. UMKM Ajies Screen Printing Konveksi (Dika) adalah salah satu usaha kecil menengah yang bergerak di bidang penyablonan kaos. Namun, seiring dengan pertumbuhan permintaan dan volume produksi, UMKM Ajies menghadapi tantangan dalam menjaga kualitas produk. Salah satu masalah utama yang dihadapi adalah tingginya tingkat cacat produk kaos. Metode Six Sigma, dengan pendekatan DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve,Control), digunakan untuk mengidentifikasi dan menghilangkan penyebab cacat serta mengurangi variabilitas dalam proses produksi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis penyebab utama kerusakan produk, menerapkan metode Six Sigma untuk mengurangi tingkat kerusakan produk dan mengevaluasi efektivitas penerapan Six Sigma dalam mengurangi kerusakan produk. Nilai sigma yang didapat UMKM Ajies Screen Printing Konveksi (Dika) adalah 3, dengan nilai ratarata DPU adalah 0,056 dan nilai rata-rata DPMO adalah 55977,79. Penelitian ini melibatkan beberapa tahapan mulai dari pengumpulan data, analisis data produksi dan jenis kerusakan, identifikasi penyebab kerusakan, hingga rekomendasi solusi perbaikan dan evaluasi efektivitas solusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode Six Sigma mampu mengurangi tingkat kerusakan produk secara signifikan, meningkatkan efisiensi proses produksi, dan meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan oleh UMKM Ajies Screen Printing Konveksi.
Copyrights © 2024