Berdasarkan riset terhadap beberapa data, ditemukan bahwa jumlah sampah di Kota Yogyakarta cenderung meningkat seiring dengan naiknya populasi. Salah satu penyebab utama masalah sampah di Kota Yogyakarta adalah masyarakat tidak tahu cara membuang sampah di tempat yang sudah disediakan. Selain itu, masyarakat tidak tahu bagaimana mengelola dan memilah sampah melalui program bank sampah. Akibatnya, jumlah sampah yang dikelola sangat kecil dibandingkan dengan jumlah sampah yang dihasilkan dan sampah harus diolah dengan baik agar tidak berefek negatif pada lingkungan. Pemilahan sampah dapat membantu dalam pengumpulan dan daur ulang sampah yang masih dapat digunakan kembali. Namun, pemilahan sampah masih sangat jarang dilaksanakan oleh masyarakat karena kekurangan pengetahuan mengenai jenis-jenis sampah. Tujuan dari kegiatan yang diadakan oleh tim PPK ORMAWA HUMANIKA Universitas AKPRIND Indonesia adalah untuk mengedukasi masyarakat Kelurahan Warungboto tentang jenis sampah dan cara memilahnya secepat mungkin. Kegiatan ini akan mempermudah pengumpulan dan daur ulang sampah yang masih dapat digunakan kembali. Metode yang digunakan dalam penyampaian materi adalah ceramah termasuk diskusi dan pengenalan, serta pemisahan sampah organik dan anorganik. Berdasarkan kuesioner juga diketahui bahwa program sosialisasi ini berdampak baik, dimana peserta yang belum mengerti mengenai pemilahan sampah, kini sudah mengenali jenis-jenis sampah dan cara pemilahannya.
Copyrights © 2024