Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai korelasi antara kekuatan otot tungkai dan kemampuan menembak bola dalam permainan sepak bola. Penelitian ini menggunakan metode korelasional dengan pengumpulan data dilakukan melalui tes dan pengukuran. Populasi dalam penelitian ini melibatkan keseluruhan jumlah siswa, terdiri dari 258 siswa laki-laki dan 282 siswi perempuan. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, di mana 35 siswa yang memenuhi kriteria sebagai pemain bola dipilih berdasarkan pertimbangan jenis kelamin dan keahlian bermain bola dari total 258 siswa. Variabel yang diteliti melibatkan variabel bebas, yaitu kekuatan otot tungkai, dan variabel terikat, yaitu kemampuan menembak bola. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa kekuatan otot tungkai memiliki hubungan yang signifikan dengan kemampuan menembak bola, dan korelasinya dapat dikategorikan sebagai korelasi sedang. Nilai rxy sebesar 0,599 dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0,05, serta koefisien determinasi (r2) sebesar 0,358 atau 35,8%, menunjukkan bahwa kekuatan otot tungkai memberikan kontribusi sebesar 35,8% terhadap kemampuan menembak bola dalam permainan sepak bola
Copyrights © 2024