Pentingnya dunia digital modern memiliki peran dalam proses kemajuan Pendidikan secara nasional, khususnya dalam upaya meningkatkan literasi kewarganegaraan. Penulisan artikel ini bertujuan untuk menunjukkan hasil pengembangan media digital “NESIA” (Negeriku Indonesia) sebagai sarana pembelajaran pengajaran mata pelajaran Pendidikan Pancasila untuk meningkatkan literasi kewargaan di kelas IV Sekolah Dasar. Jenis penelitian ini adalah penelitian Research & Development (R&D), dengan model pengembangan ADDIE. Metodologi ADDIE mencakup lima tahap: analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas IV di Kabupaten Trenggalek yaitu SDN 1 Duren dan SDN 2 Sambirejo sebanyak 38 siswa yang dipilih melalui purposive sampling. Data dikumpulkan melalui metode observasi, wawancara, angket, dan tes. Penelitian dilakukan melalui uji instrumen, uji skala kecil, dan uji skala lapangan. Hasil validasi menunjukkan bahwa media digital “NESIA” mendapat tingkat penerimaan yang tinggi dari ahli materi (100%), ahli bahasa (97,5%), ahli media (82,6%), dan ahli pembelajaran (100%). Masukan siswa mengenai media ini sangat positif, dengan tingkat kepuasan sebesar 93,3%. Selain itu, tingkat literasi kewarganegaraan siswa mengalami peningkatan yang signifikan hingga mencapai 85%. Uji sampel berpasangan menghasilkan keuntungan yang signifikan secara statistik, dengan nilai signifikansi 0,001. Rata-rata persentase N-Gain sebesar 63,0948% termasuk dalam kategori “Efektif”. Pada akhirnya, platform digital “NESIA” terbukti ampuh dalam meningkatkan literasi kewarganegaraan siswa kelas IV dalam konteks Pendidikan Pancasila.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024