Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana Penerapan Senam Kreasi Daerah Biteya Melalui Metode Team Assisted Individualization. Tujuan penelitian ini adalah menerapkan senam kreasi daerah biteya melalui metode Team Assisted Individualization. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas menggunakan model pembelajaran Team Assisted Individualization bahwa keberanian siswa mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Observasi awal menunjukkan bahwa tingkat ketuntasan hasil belajar senam Biteya pada siswa kelas V meningkat dari 50.14 pada awal siklus menjadi 70.03 pada akhir siklus I, dan kemudian meningkat lagi menjadi 80.40 pada akhir siklus II. Oleh karena itu, hal ini menunjukkan bahwa penerapan metode Team Assisted Individualization dalam proses pembelajaran memiliki dampak yang signifikan terhadap peningkatan hasil belajar senam biteya khususnya dalam materi senam irama.
Copyrights © 2024