Latar belakang : Kasus kecacingan pada anak-anak lebih sering terinfeksi oleh cacing Soil Transmitted Helminths (STH) yaitu A. lumbricoides, T. trichiura, dan Hookworm. Infeksi STH ini dapat mengganggu tumbuh kembang anak. Pemeriksaan telur cacing menggunakan NaCl jenuh merupakan gold standar, sedangkan sodium nitrat merupakan strategi diagnostik alternatif. Pemeriksaan telur cacing menggunakan sodium nitrat sebagai alternatif dikarenakan pada NaCl jenuh lebih cocok dipakai feses yang mengandung sedikit telur cacing. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui perbedaan hasil mikroskopis pemeriksaan telur cacing STH menggunakan NaCl jenuh dan sodium nitrat metode flotasi. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian Cross Sectional menggunakan rancangan Post-test Only Control Grup Design. Teknik sampling adalah Purposive sampling pada anak-anak di Lorong Sepakat Jaya 1, Kecamatan Seberang Ulu 1, Kota Palembang. Hasil : Hasil penilaian kualitas sangat baik pada NaCl jenuh 9 sediaan dari 10 preparat yang positif STH (90%), sedangkan pada sodium nitrat didapatkan hasil sangat baik 7 sediaan dari 10 preparat yang positif STH (70%). Berdasarkan hasil uji statistik menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara hasil mikroskopis pemeriksaan telur cacing STH menggunakan NaCl jenuh dan sodium nitrat metode flotasi dengan hasil yang didapatkan (ρ≥0,141) yang artinya tidak ada perbedaan. Simpulan : Larutan sodium nitrat dapat direkomendasikan sebagai larutan alternatif pada pemeriksaan mikroskopis pemeriksaan telur cacing STH metode flotasi.
Copyrights © 2024