Pengolahan data menjadi informasi pada saat ini sangatlah mudah dengan memperoleh data yang tersimpan pada sebuah sistem basis data, data yang tersimpan haruslah tersimpan dengan aman sehingga nantinya informasi yang dihasilkan haruslah informasi yang benar dan tidak memiliki kerancuan yang dapat mengakibatkan terjadinya kesalahan informasi. Pada PostgreSQL terdapat sebuah objek sistem basis data yang bernama schema yang pertama kali dikenalkan pada tahun 2002 silam yang memiliki fungsi seperti direktori atau folder pada sebuah sistem operasi yang mana schema ini tidak dapat saling membungkus satu sama lain. Terdapat perbedaan penerapan menggunakan schema dan tanpa schema, yang pada dasarnya tanpa schema pada PostgreSQL merujuk pada schema public. Hasil penelitian perbandingan penggunaan schema atau tidak dalam keamanan data menunjukkan bahwa penerapan schema dapat meningkatkan keamanan dibandingkan tidak menerapkan schema dikarenakan ketika Pengguna ingin mengakses tabel di dalam schema memiliki izin yang terbatas berdasarkan kriteria pemetaan hak akses sesuai kebutuhannya. Hal ini berbeda dengan pemberian hak akses tanpa schema yang mana schema public memiliki sifat publik sehingga dapat diakses oleh Pengguna siapapun, hal ini mempengaruhi berkurangnya keamanan terhadap data yang disimpan.
Copyrights © 2024