Latar Belakang: Ketersediaan tenaga kesehatan dokter umum masih menjadi sorotan penting terkait jenis, jumlah, dan penyebaran yang tidak merata. Pedoman untuk menganalisis beban kerja tenaga dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan telah diatur dalam Keputusan Mentri Kesehatan Nomor 81 tahun 2004. Analisis peran aktivitas dokter umum di puskesmas se-Kabupaten Bantul masih belum terealisasi dengan maksimal. Sampai dengan saat ini, perencanaan kebutuhan tenaga kesehatan khususnya dokter umum masih menggunakan metode rasio, dimana sesuai dengan Permenkes 75 tahun 2014 penghitungan kebutuhan tenaga kesehatan dihitung dengan analisis aktivitas beban kerja Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran aktivitas kerja, kebutuhan tenaga dokter umum, serta distribusinya di Puskesmas se-Kabupaten Bantul Metode Penelitian: Metode penelitian ini menggunakan deskriptif cross-sectional yang dilaksanakan di Puskesmas se-Kabupaten Bantul terhadap semua tenaga dokter umum fungsional. Data kuantitatif yang diperlukan didapat dari hasil wawancara dan observasi langsung aktifitas kegiatan dari masing-masing dokter umum serta data sekunder. Analisis data kuantitatif dilakukan dengan menggunakan software WISN English Version 1.1.132.0. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa peran aktivitas kerja dokter umum di Puskesmas se-Kabupaten Bantul adalah tinggi (rasio WISN
Copyrights © 2015