Kerajinan pada sebuah busana akan menunjukkan sebuah keindahan yang terkandung di dalamnya Desain busana remaja dapat menggunakan bahan tekstil untuk membuat teknik makrame. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi remaja putri terhadap busana dari produk kerajinan makrame, faktor-faktor yang mempengaruhi daya tarik remaja putri pada produk kerajinan macrame pada busana dan penerapan produk kerajinan makrame pada busana remaja putri. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri wawancara, dokumentasi dan kepustakaan. Teknik analisis data dalam penelitian ini terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, display data, verifikasi, dan penegasan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Persepsi remaja putri terhadap busana produk kerajinan makrame sangat positif. Remaja putri sangat teratrik dengan kerajinan makrame karena kerajinan ini dapat dengan mudah dibuat tanpa menggunakan mesin. Remaja putri juga beranggapan bahwa kerajinan makrame merupakan suatu kerajinan yang memanfaatkan tali dan benang sebagai bahan utama, sehingga memudahkan dalam membuatnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi daya tarik remaja putri terhadap produk kerajinan makrame pada busana dikarenakan kerajinan ini dapat dimodifikasi dalam bentuk apapun. Remaja putri beranggapan bahwa keindahan dan kualitasnya mampu meyaingi persaingan-persaingan kerajinan lainnya. Penerapan produk kerajinan makrame pada remaja putri tidak hanya pada busana saja, namun juga pada asesoris-asesoris lainnya. Adapun jenis-jenis kerajinan makrame yang digunakan atau dipakai oleh remaja putri tersebut diantaranya; baju sweater, tas, jilbab atau kerudung.Kata kunci: Daya Tarik Remaja Putri, dan Kerajinan Makrame
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020