<![CDATA[Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada peserta didik sekolah menengah pertama di Yogyakarta tentang kurikulum baru dan juga literasi motorik anak. Literasi motorik bagi anak sangat penting agar anak memiliki kemampuan gerak yang dibutuhkan kelak dalam kehidupan kesehariannya. Metode pengabdian dosen berkegiatan di luar kampus ini dilaksanakan pada 24 Juni 2022. Dosen berkegiatan di luar kampus dilaksanakan secara tatap muka (luring) di ruang Audio Visual Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Yogyakarta. Khalayak sasaran dalam kegiatan ini difokuskan kepada peserta didik sekolah menengah pertama sejumlah 35 orang peserta didik. Kriteria keberhasilan kegiatan ini apabila pengetahuan peserta didik sekolah menengah pertama tentang kurikulum prototipe dan literasi motorik mengalami peningkatan, dengan skor minimal 70. Analisis data menggunakan uji beda/uji t dengan membandingkan hasil test mean rerata. Hasil pre test diperoleh rerata pengetahuan peserta didik di Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Yogyakarta berada pada rerata mean: 54, setelah diberikan materi oleh tim dosen berkegiatan di luar kampus terjadi peningkatan rerata mean: 79. Kegiatan sosialisasi literasi motorik bagi peserta didik di Sekolah Menengah Pertama mampu memberikan tambahan pengetahuan kepada khalayak peserta dalam mengetahui literasi motorik dalam pembelajaran PJOK.]]>
Copyrights © 2022
