LoroNG
Vol 5 No 1 (2016)

Pengembangan Materi Pendidikan Seks Siswa Sekolah Dasar Melalui Lima Belas Menit Quality Time

Fauziah, Laili (Unknown)
Chasanah, Itsna Mayfatul (Unknown)
Sabila, Hanif (Unknown)



Article Info

Publish Date
23 Feb 2018

Abstract

The number of outstanding cases of sexual violence against children makes parents worry about the psychological development of children and their personal security. One of them led to the murder of a rape case that took place in September this year. Therefore, sexual education should be deliver clearly and correctly from an early age. It becomes urgency that must be done by all parties. In a formal environment, sexual education has been given in 2013 curriculum to the discussion of the theme “Myself”. Sexual education to children is not enough just to convey information about the organs of the body, so it takes the effort of education and communication between children and parents openly. In an effort to develop a material that has been given at a formal level, the authors present an idea Fifteen Minutes of Quality Time Parents and Children. Beredar mengenai kekerasan seksual terhadap anak membuat orang tua mengkhawatirkan perkembangan psikologis dan keamanan pribadi siswa tingkat sekolah dasar. Salah satunya kasus pemerkosaan berujung pada pembunuhan yang terjadi pada bulan September tahun ini. Oleh karena itu, penyampaian pendidikan seksual secara jelas dan benar sejak dini menjadi urgensi yang harus dilakukan semua pihak. Di lingkungan formal, pendidikan seksual telah diberikan dalam kurikulum 2013 pada pembahasan bertemakan “Diriku”. Pendidikan seksual kepada anak tidak cukup hanya dengan menyampaikan informasi mengenai organ-organ tubuh, sehingga dibutuhkan upaya edukasi dan komunikasi antar anak dan orangtua secara terbuka. Dalam upaya mengembangkan materi yang telah diberikan di jenjang formal, penulis menyajikan sebuah gagasan Lima Belas Menit Quality Time orang tua dan Anak. Penekanan metode edukasi ini pada memberikan waktu yang cukup bagi anak untuk memahami pendidikan seks secara santai.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

lorong

Publisher

Subject

Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Social Sciences Other

Description

LoroNG: Media Pengkajian Sosial Budaya adalah jurnal ilmiah mahasiswa yang diterbitkan sebagai wadah pengkajian sosial dan budaya. Jurnal ini bertujuan menjadi tempat pengembangan kemampuan kritis dan analitis mahasiswa serta menjadi sarana untuk menggairahkan kembali tradisi menulis di kalangan ...