Abstrak: Pembangunan pertanian dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di perkebunan kelapa sawit adalah dengan membuat Program Sawit Rakyat (PSR). Dalam pelaksanaan dan penerapan PSR akan mengutamakan ketentuan ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil). Tuntutan pencapaian PSR perlu diimbangi dengan perkembangan sumberdaya pekebun melalui pendekatan kemampuan literasi media. Tuntutan ini sejalan dengan upaya dilakukan oleh Desa Lubuk Bendahara Timur dalam mendapatkan dana PSR. Tujuan pengabdian ini meningkatkan pengetahuan keterampilan pekebun tentang pembuatan media siber. Metode yang digunakan berupa pelatihan, diskusi, dan pendampingan monitoring maupun kontroling. Mitra pengabdian ini adalah pemerintah desa dan 13 kelompok tani dengan partisipasi 50 peserta di Desa Lubuk Bendahara Timur. Sistem evaluasi dilakukan dua bentuk, yaitu melalui pre dan posttest selama kegiatan pengabdian. Hasil dari kegiatan ini, terbentuknya website Desa Lubuk Bendahara Timur dengan nama luben.id, kemudian mayoritas 90% pekebun tahu teknis, pengetahuan penggunaan website dan 10% paham mengelola website.Abstract: The government carries out agricultural development to improve community welfare, especially in oil palm plantations, by creating the People's Palm Oil Program (PSR). In the implementation and application of PSR, the provisions of ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil) will be prioritized. The demand for achieving PSR needs to be balanced with the development of planter resources through a media literacy skills approach. This demand is in line with the efforts made by Lubuk Bendahara Timur Village to obtain PSR funds. The aim of this service is to increase the knowledge and skills of planters regarding creating cyber media. The methods used are training, discussion, and monitoring and controlling assistance. The service partners are the village government and 13 farmer groups with the participation of 50 participants in Lubuk Bendahara Timur Village. The evaluation system is carried out in two forms, namely through pre and posttests during service activities. As a result of this activity, the Lubuk Bendahara Timur Village website was formed with the name luben.id, then the majority of 90% of the planters had technical knowledge, knowledge of using websites and 10% understood managing websites.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024