Analisis satuan kemampuan lahan terhadap kestabilan pondasi dilakukan untuk mendapatkan gambaran tentang daya dukung tanah, tingkat kestabilan pondasi, serta perkiraan untuk jenis pondasi yang cocok sesuai dengan tingkat kestabilan yang akan diarahkan. Analisa SKL kestabilan pondasi bisa pakai sebagai rujukan awal didalam menentukan titik atau lokasi sampel untuk pemboran dan sondir, sebelum dilakukan analisis teknis yang lebih mendalam. Teknik analisis data pada penelitian ini dilakukan melalui 2 (dua) pendekatan, yaitu kualitatif dan kuantitatif dengan penggunaan metode analisis deskriptif dan spasial. Metode spasial digunakan dalam rangka untuk analisa satuan kemampuan lahan (SKL) kestabilan pondasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kategori tingkat kestabilan pondasi pada di Kota Salatiga terdiri atas 2 (dua) kategori yaitu sekitar 4.475,46 Ha (81,40%) wilayahnya memiliki tingkat kestabilan pondasi tinggi dan 1.022,53 Ha (18,60%) wilayahnya memiliki tingkat kestabilan pondasi kurang.
Copyrights © 2024