Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengukur pengaruhself-control terhadap Tiktok addiction pada remaja Desa Karang Menggah. Adiksi merupakan kondisi ketergantungan untuk melakukan kegiatan yang digemari yang dapat menimbulkan dampak negative. Adiksi pada aplikasi Titkok dapat disebabkan oleh kurangnya perhatian dari orang terdekat, stress atau depresi, kurang kontrol, kurang kegiatan, lingkungan, serta pola asuh dari orang tua. Salah satu factor timbulnya perilaku adiksi adalah self-control. Self-control dapat diartikan sebagai kemampuan individu dalam mengendalikan dirinya secara sadar untuk menghasilkan perilaku yang tidak merugikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel sebanyak 114 remaja. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai F sebesar 25,701 dengan taraf signifikanasi 0,000. Nilai R square sebesar 1,87 yang mengandung arti bahwa self-control memiliki pengaruh sebesar 18,7% terhadap Tiktok addiction pada remaja Desa Karang Menggah. Dengan demikian, hipotesis yang menyatakan ”ada pengaruh self-control terhadap Tiktok addiction pada remaja Desa Karang Menggah” diterima. Sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh yang signifikan dari self-control terhadap Tiktok addiction.
Copyrights © 2022