Provinsi Jambi memiliki cadangan batubara sebesar ±18 juta ton, yang sebagian besarnya merupakan batubara kelas kalori sedang. Cadangan batubara yang besar berakibat terhadap banyaknya jumlah penambangan batubara terjadi. Penambangan batubara yang banyak tidak diseimbangi dengan pengelolaan terhadap lingkungan, yang berdampak terkontaminasinya tanah bekas tambang batubara oleh logam berat. Salah satu logam berat yang mencemari lahan bekas tambang batubara adalah Cr atau kromium. Logam Cr pada lahan bekas tambang biasanya ditemukan sekitar 1645 ppm sedangkan baku mutu logam berat Cr 2-5ppm. Untuk mengurangi kadar logam berat Cr dapat dilakukan dengan imobilisasi logam menggunakan low-cost sorbent (LCS) yang berasal dari barubara muda (lignite) pada metode batch experiment. Berdasarkan data yang diperoleh kandungan logam berat Cr diukur dengan spektroskopi serapan Atom (AAS), dengan neggunakan variasi biochar 0%, 5%,10%, dan 15% didapatkan imobilisasi optimal logam berat Cr pada variasi biochar 15% dimana logam yang terserap 0.0936mg/g.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023