Kultur Madrasah Mu‟allimin Muhammadiyah Yogyakarta sejak didirikan hingga saat ini tetap memiliki bekas garis kultural meskipun zaman telah berubah. Keterpaduan secara kultural Madrasah Mu;allimin Muhammadiyah Yogyakarta dengan proses pembinaan dalam pembentukan sikap kepemimpinan menarik untuk diteliti. Apalagi, mempertahankan sistem pendidikan yang konsisten secara cultural hingga berusia satuabad (1918-2018). Hasil penelitian terhadap kultur madrasah dalam pembentukan sikap kepemimpinan di Mu‟allimin terkait dengan kultur madrasah yang sudah ada dan kondisi siswa dan lingkungannya. Ciri kultur meliputi Letak Geografis, Sejarah Perkembangannya, Visi, Misi, dan Tujuan, Struktur Organisasi, Keadaan Siswa, Pimpinan, Guru dan Karyawan. Lingkungan sekitar siswa ikut andil dalam membentuk sifat jujur karena kultur terbangun dalam lingkungan tempat para siswa berada. Pembinaan siswa dalam memupuk sifat disiplin dilaksanakan dengan cara demokratik sehingga ada nilai-nilai edukatif. Kerjasama Siswa tercermin dalam keteraturan pola dan cara hidup. Oleh karena itu, untuk mengasah dan melatih jiwa kepemimpinannya dan terampil bekerjasama, maka dibentuklah organtri (organisasi santri). Kata Kunci : Kultur Madrasah, Membentuk Sikap Kepemimpinan, Siswa
Copyrights © 2019