Penelitian ini bertujuan untuk memahami kondisi dan strategi penguatan ketahanan pangan di Kabupaten Sidenreng Rappang. Pendekatan penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif eksploratif. Data penelitian ini menggunakan data sekunder, teknik analisis tematik dan disusun dalam matriks SWOT untuk merangkum temuan. Kabupaten Sidenreng Rappang memiliki potensi kuat dalam konsumsi beras berkat produksi yang besar dan statusnya sebagai daerah penghasil beras nasional. Akses terhadap kesehatan dan pangan di wilayah ini tergolong sangat memuaskan, mencerminkan keberhasilan dalam mencapai ketahanan pangan yang optimal. Faktor-faktor seperti efektivitas program pemerintah, kondisi lingkungan yang mendukung, dan partisipasi masyarakat berkontribusi pada pencapaian tersebut. Indeks ketahanan pangan menunjukkan tren stabil dengan skor 80-90 dari 2018 hingga 2022, yang menunjukkan akses masyarakat terhadap pangan aman dan bergizi. Meskipun realisasi program mencapai 68,46% dari target 100%, program unggulan dalam diversifikasi dan ketahanan pangan masyarakat menunjukkan capaian 67,44%. Ini mencerminkan kemajuan signifikan, meskipun masih ada ruang untuk perbaikan. Batasan penelitian ini mencakup wilayah geografis Kabupaten Sidenreng Rappang, fokus pada ketahanan pangan, dan efektivitas kebijakan & program pemerintah. Kedepannya, penelitian ini diharapkan dapat memperluas cakupan dengan mempertimbangkan faktor eksternal, melibatkan populasi yang lebih beragam, dan menerapkan metodologi komprehensif, serta melakukan studi longitudinal untuk memantau perubahan ketahanan pangan di Kabupaten Sidenreng Rappang.
Copyrights © 2024