JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH
Vol 7, No 4 (2024): November 2024

DISKRIMINASI PEREMPUAN DALAM HAK IJBAR MENURUT UU NO.12 TAHUN 2022 DAN PEMIKIRAN HUSEIN MUHAMMAD

Annisa, Bunga (Unknown)



Article Info

Publish Date
08 Nov 2024

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pedoman hukum hak ijbar berdasarkan fiqih dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang kekerasan seksual berbeda dalam pelaksanaannya, apakah diskriminasi perempuan dan pelaksanaan hak ijbar berdasarkan hukum dan filosofi Hussein Muhammad sudah sesuai. Metodologi penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan dan bersifat kualitatif. Hasil didapatkan jika banyak wali yang melanggar hak ijbar sehingga mengakibatkan terjadinya perkawinan paksa, sedangkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang kekerasan seksual menyatakan bahwa anak mempunyai hak yang lengkap tentang kelangsungan hidupnya, termasuk hak untuk memilih pasangan hidupnya. Kekuasaan hak ijbar, kawin paksa juga merupakan pemaksaan kehendak dan bertentangan dengan konsep kekerasan seksual yang mengajarkan bahwa setiap manusia mempunyai perlindungan hukum atau kebebasan untuk menentukan pilihannya sendiri. Oleh karena itu, menurut Husein Muhammad, mengutamakan keselamatan jiwa (ḥifẓ al-nafs) atau hak hidup jauh lebih hakiki daripada sekadar keturunan (ḥifẓ al-nasl).

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

JSSR

Publisher

Subject

Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Social Sciences

Description

Journal of Science and Social Research is accepts research works from academicians in their respective expertise of studies. Journal of Science and Social Research is platform to disclose the research abilities and promote quality and excellence of young researchers and experienced thoughts towards ...