Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Ekonomi
Vol 5, No 2 (2023): Vol 5, No 2 (2023): Desember 2023

Praktik Mawah dan Pola Bagi Hasil Ternak Lembu pada Masyarakat di Kecamatan Kuala Batee Aceh Barat Daya

Rika Rahimi Syahwal (Universitas Syiah Kuala)
Alfi Syahril Fuadi Jaya (Universitas Syiah Kuala)
Zulfadhli Zulfadhli (Universitas Syiah Kuala)



Article Info

Publish Date
05 Jan 2024

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengkaji bentuk akad kerjasama mawah yang dilakukan oleh masyarakat Aceh dan bentuk pelaksanaan mawah dalam masyarakat Aceh, dan mengkaji tentang masalah yang akan timbul dari kerjasama ini serta penyelesaian masalah apabila terjadi sengketa antara kedua belah pihak. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode penelitian Deskriptif-Kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah beberapa pemilik lembu dan peternak lembu yang melakukan bagi hasil ternak mawah yang diambil dengan melakukan wawancara langsung dilapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tiga macam teknik yaitu dokumen, wawancara, dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa 1) Bentuk akad kerjasama mawah pada peternak lembu di Kecamatan Kuala Batee adalah akad mudharabah muqayyadah dikarenakan kedua belah pihak memberikan batasan atas penggunaan dana yang diinvestasikan, dengan perjanjian yang dilakukan secara lisan dengan para saksi seadanya dikarenakan mawah sendiri didasarkan pada kepercayaan dan rasa tolong menolong sesama; 2) Pelaksanaan sistem bagi hasil mawah ternak lembu di Kecamatan Kuala Batee dibagi menjadi dua yaitu keuntungan untuk lembu jantan dan keuntungan untuk lembu betina sebagai berikut: a. Untuk lembu betina yang dibagi adalah anaknya sesuai dengan beberapa ketentuan yaitu 50:50 untuk lembu betina yang sudah pernah melahirkan, 3:1 untuk lembu betina yang belum pernah melahirkan, hak babah koala untuk pemilik lembu jika yang dilahirkan adalah lembu betina maka pemilik membayar setengah harga lembu tersebut kepada pemelihara sehingga lembu tersebut menjadi milik pemilik lembu. b. Untuk lembu jantan bagi hasil dilakukan dengan cara menaksir harga jual lembu yang disaksikan oleh beberapa saksi, setelah beberapa lama dipelihara oleh penerima lembu maka akan dijual dengan harga yang disepakati dan keuntungan dibagi 50:50 setelah modal awal dikembalikan kepada pemilik lembu. 3) Penyelesaian masalah dilakukan dengan musyawarah dan secara kekeluargaan atau dapat diselesaikan melalui geuchik gampong dilembaga adat yang ada didesa setempat.Keywords:: Praktik, Mawah, Bagi Hasil, Ternak.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

pendidikan-ekonomi

Publisher

Subject

Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

urnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Ekonomi (JIMPE) offers original articles on economics education. The journal is aimed at publishing and disseminating the results of researches and studies on economics education conducted by researchers, teachers, and practitioners of economic education. Jurnal ...