Pembelajaran matematika di kelas IV SDN Karanganyar menghadapi beberapa permasalahan, terutama pada materi bangun datar. Siswa menunjukkan kurangnya rasa percaya diri dalam menyelesaikan soal, antusiasme rendah, serta ketergantungan pada metode ceramah yang kurang efektif. Hal ini berdampak pada rendahnya hasil belajar, di mana hanya sebagian kecil siswa yang mencapai nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan pendekatan STEAM Parasut terhadap hasil belajar siswa pada materi bangun datar. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain kuasi-eksperimental. Pendekatan STEAM mengintegrasikan elemen sains, teknologi, teknik, seni, dan matematika dalam proses pembelajaran berbasis proyek, di mana siswa terlibat secara aktif untuk menyelesaikan masalah dan mengembangkan kreativitas. Data hasil belajar dikumpulkan melalui tes, sementara data keaktifan dan respons siswa diperoleh melalui observasi dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan STEAM Parasut secara signifikan meningkatkan hasil belajar siswa. Siswa menjadi lebih antusias dalam proses pembelajaran, menunjukkan kemampuan berpikir kreatif, serta lebih percaya diri dalam menyelesaikan soal matematika. Simpulan penelitian ini adalah pendekatan STEAM Parasut efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa dan dapat menjadi alternatif metode pembelajaran pada materi bangun datar.
Copyrights © 2024