Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara return on asset, dewan pengawas syariah dan ukuran perusahaan terhadap pembayaran zakat pada bank umum syariah di Indonesia. Metode yang digunakan dalam pemilihan sampel yaitu nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini disusun menggunakan pendekatan kuantitatif dan data yang diperoleh dianalisis menggunakan software eviews. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan tahunan yang didapat dari situs resmi masing-masing bank syariah dengan skala rasio. Populasi penelitian ini berupa 14 bank umum syariah yang terdaftar Di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel dewan pengawas syariah berpengaruh tidak signifikan terhadap pembayaran zakat bank umum syariah, sedangkan return on asset dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap pembayaran zakat bank umum syariah. Penelitian ini menggunakan teori enterprise syariah yang membuktikan bahwa setiap variabel memiliki tujuan penggunaan yang harus dipertanggungjawabkan langsung kepada Allah SWT. Implikasi penelitian ini bagi para praktik yakni shariah enterprise theory menunjukkan bahwa para pengguna akuntansi syariah diamankan dengan memposisikan Allah sebagai pemangku kepentingan bersama, dapat menjadi perhatian lebih bagi perusahaan agar lebih memperhatikan dan mengawasi peraturan serta pelaksanaan zakat terutama zakat yang dikeluarkan oleh bank umum syariah.
Copyrights © 2023