Kalimantan merupakan pulau yang terkenal dengan keanekaragaman hayatinya. Daun sungkai merupakan salah satu kekayaan hayati yang terdapat di Pulau Kalimantan. Daun sungkai kaya akan potensi aktivitas antioksidan dan antibakteri. Hal ini disebabkan tingginya kandungan senyawa fenolik dan flavonoid pada daun sungkai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar total fenolik dan flavonoid pada ekstrak daun sungkai. Sampel diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut metanol. Penentuan kandungan total fenolik ekstrak menggunakan alat pembanding asam galat dengan berbagai konsentrasi. Penentuan kadar flavonoid total dilakukan dengan menggunakan komparator kuarsetin. Nilai serapan diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Kemudian nilai serapannya dimasukkan ke dalam persamaan regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan kandungan total fenolik pada ekstrak daun sungkai sebesar 5,461 mg/L dan kandungan total flavonoid sebesar 17,359 mg/L.
Copyrights © 2024