Pengembangan dilakukan untuk menciptakan sumber belajar berupa materi ajar elektronik yang interaktif dan berorientasi keterampilan pemecahan masalah dengan memuat kearifan lokal kota Banjarmasin, klotok dan jukung. Produk divalidasi dan diimplementasikan pada peserta didik untuk mengetahui respon peserta didik terhadap materi ajar interaktif ini. Langkah-langkah pengembangan menggunakan model pengembangan ADDIE, dengan tahapan terdiri dari (1) analysis, (2) design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation. Temuan yang diperoleh dalam pelaksanaan penelitian ini adalah bahwa materi ajar interaktif ini dinyatakan sangat valid oleh tim validator dan dapat dengan baik melatihkan keterampilan pemecahan masalah serta mendapatkan respon positif dari peserta didik. Sehingga dapat dinyatakan bahwa produk yang dikembangkan telah memenuhi kriteria untuk digunakan dalam pembelajaran di kelas.
Copyrights © 2024