Antiseptik merupakan bahan atau zat yang mampu melindungi tubuh dari bakteri atau kuman yang menempel pada kulit. Oleh karena itu, diperlukan sediaan pembersih kulit serta dapat melindungi kulit dari paparan bakteri atau kuman yaitu sediaan sabun cair ekstrak kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia). Ekstrak kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia) memiliki kandungan senyawa flavonoid yang tinggi yang berfungsi sebagai antiseptik. Kelebihan dari sabun cair yaitu lebih higienis dan mudah dibawa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi yang ideal dan stabilitas yang baik dari sediaan sabun ekstrak kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia). Penelitian ini menggunakan metode Quasy Experimental Design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji organoleptis menghasilkan sabun cair warna jingga, aroma khas jeruk dan tekstur cair. Uji homogenitas semua formula dinyatakan homogen. Uji pH pada semua formula memenuhi persyaratan 4,5-5,5. Uji viskositas pada semua formula memenuhi persyaratan 400-4000 cPs. Uji tinggi busa semua formula memenuhi persyaratan 7-22 cm. Uji bobot jenis semua formula memeuhi persyaratan 1,01-1,10 g/ml. Uji asam lemak bebas semua formula memenuhi persyaratan mekasimal 0,14%. Simpulan dari ketiga formulasi tersebut yaitu formula yang ideal dan stabil terdapat pada formula I berdasarkan hasil data statistik dan evaluasi fisikokimia.
Copyrights © 2024