Pada masa remaja, peserta didik biasanya mudah cemas saat mereka dihadapkan pada suatu masalah yang cukup mendesak. Peserta didik cenderung mencari identitas dirinya dan menimbulkan konflik dengan diri sendiri maupun lingkungan, terlebih lagi dengan bentuk fisiknya, rasa tidak percaya diri, perasaan rendah diri dan rasa tidak aman (Insecure). Dalam hal ini, perlu ada upaya yang harus dilakukan dalam mengatasi fenomena tersebut, agar siswa dapat mengatasi rasa cemas dan khawatir dalam dirinya. Bimbingan dan Konseling sangatlah berperan penting untuk membantu individu dalam mengembangkan dirinya secara optimal, salah satunya dengan Expressive Writing Therapy menggunakan media Tik-tok. Media Audio Visual seperti Tik-tok sangat cocok untuk kaum millienial, sehingga media ini bisa dijadikan sebagai referensi pendukung layanan Bimbingan dan Konseling. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Expressive Writing Therapy menggunakan media Tiktok dalam menurunkan tingkat kecemasan akibat perasaan tidak aman (Insecure). Metode penelitian yang dipilih adalah Eksperimen kuantitatif. Sebelum subjek diberikan treatment nilai rata-rata sedang dan tinggi, kemudian setelah diberikan treatment yang dilakukan kepada seluruh subjek berubah dari yang sedang menjadi rendah dan tinggi menjadi sedang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh Expreesive Writing Therapy menggunakan media Tik-tok dalam menurunkan tingkat kecemasan akibat perasaan tidak aman (Insecure) yang ditunjukkan dengan analisis uji Wilcoxson Signed Ranks Test. Sig (2-tailed) bernilai 0.043. Sebagaimana melihat pada proses pengambilan keputusan hipotesis, nilai 0.043 lebih rendah dari pada 0.05. Berdasarkan hasil penelitian diketahui adanya penurunan rata – rata sebesar 17.2. Penelitian ini dilakukan di SMK PGRI 1 Tangerang.
Copyrights © 2023