Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi penghimpunan dan pengelolaan zakat, infaq, dan sodaqoh (ZIS) yang diterapkan oleh BAZNAS Kota Medan dalam rangka meningkatkan kepercayaan muzakki. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, melalui teknik library research dan analisis dokumen untuk mengumpulkan data sekunder dari berbagai jurnal, laporan resmi, dan dokumen kebijakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun BAZNAS Kota Medan telah menerapkan strategi penghimpunan ZIS melalui pendekatan tradisional dan digitalisasi, terdapat beberapa kendala yang dihadapi, seperti rendahnya literasi zakat di kalangan masyarakat dan keterbatasan infrastruktur teknologi. Transparansi melalui audit eksternal dan penggunaan aplikasi digital seperti QRIS dan LinkAja terbukti efektif dalam meningkatkan kepercayaan dan partisipasi muzakki. Namun, diperlukan upaya berkelanjutan dalam sosialisasi dan edukasi masyarakat untuk mengoptimalkan potensi digitalisasi. Rekomendasi penelitian ini mencakup penguatan transparansi, perluasan digitalisasi, peningkatan akuntabilitas, serta peningkatan keterlibatan masyarakat dalam program-program BAZNAS.
Copyrights © 2025